Cara Resign Mendadak Yang Baik Agar Tidak Dinilai Buruk

Posting Komentar
Cara Resign Mendadak


Resign atau pengunduran diri merupakan hal yang lumrah terjadi di beberapa perusahaan. Penyebabnya pun beragam, mulai dari faktor eksternal maupun internal lingkungan kerja itu sendiri. Namun tahukah Anda bagaimana cara resign mendadak namun tidak dicap buruk oleh perusahaan?


Secara aturan resign harus diajukan satu bulan atau 30 hari sebelum hari pengunduran. Namun praktek dilapangan tidak sedikit dari beberapa karyawan yang mengundurkan diri secara mendadak baik lewat WA atau secara formal dengan surat tertulis.


Pasalnya karyawan melakukan tindakan pengunduran diri secara mendadak dikarenakan telah menerima tawaran dari perusahaan lain dan mengharuskan mereka  untuk segera bekerja, atau karena hal lainnya yang menyebabkan mereka tidak bisa datang dan menghadap atasan secara langsung.


Dan bagi Anda yang ingin resign dari tempat kerja namun tidak bisa dilakukan secara formal. Maka hal penting yang harus Anda ketahui adalah bagaimana cara resign mendadak yang baik agar tidak dinilai buruk oleh perusahaan tempat Anda bekerja.


Cara Resign Mendadak

Terdapat beberapa cara resign mendadak yang harus Anda perhatikan pada saat ingin mengundurkan diri. Agar keinginan Anda untuk keluar atau berhenti bekerja  disetujui oleh atasan dan tidak dinilai buruk oleh perusahaan.


Adapun cara yang baik dalam pengajuan resign secara mendadak yang bisa Anda implementasikan pada saat ingin berhenti bekerja adalah sebagai berikut:


1. Berikan alasan resign yang masuk akal

Hal utama yang perlu diperhatikan pada saat mengajukan resign adalah alasan. Alasan yang akan Anda sampaikan ke atasan akan menjadi penentu diterima atau ditolaknya pengajuan resign tersebut.


Oleh karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk mengajukan resign sebaiknya terlebih dahulu Anda mencari kata kata resign kerja yang tepat dan masuk akal. Agar pengajuan resign Anda berjalan dengan lancar dan disetujui oleh atasan.


2. Carilah waktu yang pas

Meskipun Anda berkeinginan untuk mengajukan resign secara mendadak, bukan berarti Anda tidak perlu mencari waku yang pas untuk mengajukan pengunduran diri Anda. Yang dimaksud waktu yang pas disini adalah waktu dimana Anda sudah tidak ada tanggungan tugas yang harus diselesaikan.


Selain itu, atur jadwal kapan Anda akan ngomong ke atasan perihal maksud dan tujuan Anda resign. Dengan begitu Anda memiliki perencanaan yang matang walaupun Anda resign secara mendadak.


3. Menyelesaikan tugas dari perusahaan

Sebelum Anda memutuskan untuk keluar dan meninggalkan tempat dimana Anda bekerja saat ini. Yang perlu Anda perhatikan adalah penyelesaian tugas dan tanggung jawab. Artinya, walau pun Anda resign secara mendadak bukan berarti Anda bisa meninggalkan tugas-tugas Anda begitu saja.


Sebaiknya selesai semua tugas terlebih dahulu sebelum mengundurkan diri. Hal ini penting untuk diperhatikan agar keputusan Anda untuk resign dapat disetujui dan tidak dinilai buruk oleh perusahaan tempat Anda bekerja.


4. Menyelesaikan semua urusan dengan rekan kerja

Selain menyelesaikan semua tugas dan tanggung jawab. Hal lain yang juga perlu Anda lakukan adalah menyelesaikan semua urusan dengan rekan kerja jika Anda. Yang dimaksud dengan urusan disini bisa berupa tanggungan hutang ke rekan kerja atau tanggungan lainnya.


5. Temui atasan atau HRD

Jika semua tugas dan beberapa urusan telah terselesaikan maka langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan dalam upaya resign secara mendadak adalah dengan menemui atasan atau HRD perusahaan tempat Anda bekerja.


Pada saat Anda menemui atasan atau HRD, sebaiknya sampaikan beberapa alasan kenapa Anda resign. Selain itu ucapkan kata-kata terima kasih dan permintaan maaf karena telah mengajukan pengunduran diri secara mendadak. Hal ini agar perusahaan tidak menilai buruk tindak resign Anda.

 

6. Mengembalikan semua fasilitas perusahaan

Setelah menemui atasan atau HRD dan pengajuan resign Anda diterima. Maka langkah berikutnya yang harus Anda lakukan adalah mengembalikan semua fasilitas yang diberikan oleh perusahaan selama Anda bekerja.


Pengembalian fasilitas ini dapat mencerminkan sikap professional serta tanggung jawab terhadap tugas dan amanah yang diberikan oleh perusahaan.


7. Buatlah surat pengunduran diri

Agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Maka Anda perlu untuk membuat surat pengunduran diri secara tertulis dan menyerahkannya langsung baik ke atasan atau pun ke HRD. Dengan begitu, Anda akan resmi keluar dari tempat Anda bekerja dan bisa melanjutkan karir Anda di luar sana.


8. Mengambil surat pengalaman kerja

Dan langkah terakhir dalam cara resign mendadak adalah mengambil surat pengalaman kerja yang telah dikeluarkan oleh perusahaan. Mengingat surat pengalaman kerja ini akan Anda butuhkan pada saat inging melamar kerja atau pun untuk keperluan lainnya.


Penutup

Cara resign mendadak sebagaimana yang tersebut di atas bisa Anda gunakan pada saat mengajukan pengunduran diri dari tempat dimana Anda bekerja sekarang. Cara-cara di atas perlu dan penting untuk diterapkan agar Anda tidak dicap buruk oleh perusahaan karena pengajuan resignnya keluar dari ketentuan yang berlaku.


Semoga informasi di atas dapat memberikan manfaat serta dapat membantu Anda untuk mengajukan pengunduran diri secara mendadak dengan tanpa label buruk dari perusahaan setelah Anda keluar nanti. Jangan lupa bantu share artikel ini agar orang lain juga mendapatkan manfaatnya. Terima kasih.

Related Posts

Posting Komentar